Text
Witan dan Negeri Arana
Witan sangat menyukai tanaman, terutama tanaman yang dipakai untuk pengobatan. Namun, ketika Nenek yang sakit keras akhirnya meninggal tanpa bisa diobatinya, Witan meragukan kemampuannya sendiri untuk menjadi seorang Tabib Sejati. Ia kemudian kembali mengunjungi Negeri Arana saat memerlukan tanaman obat untuk seorang anak yang terdampar di teras rumahnya. Ratu Arana kukuh pada pendiriannya. Ia tidak memberikan tanaman obat yang diperlukan Witan, kecuali ia bisa menjawab pertanyaan: apakah artinya menjadi Tabib Sejati?
Tidak tersedia versi lain